Konfercab Fatayat NU Ngawi Ke-12 Digelar Khidmat
Konferensi Cabang (Konfercab) Fatayat NU Ngawi ke-12 berlangsung khidmat pada Ahad, 24 Februari 2019 di Gedung Kesenian Kabupaten Ngawi. Acara ini merupakan agenda rutin lima tahunan yang menjadi forum penting untuk:
- Mendengarkan laporan pertanggungjawaban pengurus periode sebelumnya.
- Meneguhkan kembali peran dan semangat kader Fatayat NU Ngawi.
- Menentukan arah kepemimpinan untuk periode berikutnya.
Konfercab ini dihadiri oleh Pengurus Wilayah Fatayat NU Jawa Timur, jajaran pengurus badan otonom NU Ngawi, serta sekitar 50 peserta dari perwakilan Anak Cabang se-Kabupaten Ngawi. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan nyata atas keberlangsungan kiprah Fatayat NU di Ngawi.
Fatayat NU: Perempuan Tangguh di Era Milenial
Di tengah derasnya arus globalisasi, peran perempuan menjadi sangat vital, terutama dalam menyiapkan generasi masa depan yang berkarakter Islami, berakhlak mulia, dan menjunjung nilai kebangsaan.
Fatayat NU hadir sebagai:
- Pelanjut estafet perjuangan ulama dan pendiri bangsa.
- Wadah kaderisasi perempuan muda NU untuk aktif dalam ranah keagamaan, kebangsaan, dan kemasyarakatan.
- Pusat pemberdayaan perempuan agar tangguh, cerdas, dan mandiri dalam menghadapi tantangan zaman.
Terpilihnya Kembali Dosen IAI Ngawi sebagai Ketua Fatayat NU Ngawi
Salah satu agenda utama Konfercab adalah pemilihan ketua cabang. Dalam forum ini, Ibu Anik Faridah, M.Pd.I., dosen Institut Agama Islam (IAI) Ngawi, kembali terpilih sebagai Ketua Cabang Fatayat NU Ngawi masa bakti 2019–2024.
Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh peserta konfercab yang telah memberikan kepercayaan kepadanya untuk kembali mengemban amanah:
“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Amanah ini adalah kesempatan untuk terus berkiprah demi kemajuan bangsa dan agama melalui Fatayat NU Ngawi.”
Harapan dan Kiprah ke Depan
Dengan terpilihnya kembali Ibu Anik Faridah, Fatayat NU Ngawi diharapkan mampu semakin progresif dalam menjalankan program-program strategis, khususnya di bidang:
- Pemberdayaan perempuan berbasis komunitas.
- Pendidikan kader agar semakin berkualitas.
- Penguatan nilai kebangsaan dan keagamaan di kalangan generasi muda.
- Keterlibatan aktif dalam isu-isu sosial kemasyarakatan.
Hal ini sejalan dengan semangat Fatayat NU untuk menghadirkan sosok perempuan aktif, tangguh, dan inspiratif dalam menghadapi tantangan era milenial.
Kesimpulan
Konfercab Fatayat NU Ngawi ke-12 bukan hanya forum pemilihan pengurus baru, tetapi juga momentum untuk memperkuat peran perempuan NU dalam kiprah keagamaan, kebangsaan, dan kemasyarakatan.
Dengan terpilihnya kembali Ibu Anik Faridah, M.Pd.I. sebagai Ketua Cabang Fatayat NU Ngawi, organisasi ini semakin optimis dapat berkontribusi nyata dalam pemberdayaan perempuan dan kemajuan masyarakat di Kabupaten Ngawi.